Monday, February 28, 2011

Ahmadiyah: Kami Salah Apa

This article explains a few things about mobil keluarga ideal terbaik indonesia, and if you're interested, then this is worth reading, because you can never tell what you don't know.
JAKARTA, KOMPAS.com " Juru bicara Pengurus Besar Jamaah Ahmadiyah Indonesia (JAI) Mubarik Ahmad mempertanyakan mengapa keyakinan yang mereka anut dibatasi dan dipersalahkan. Mubarik menanggapi Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur Soekarwo tentang pelarangan aktivitas JAI di wilayah itu.

Knowledge can give you a real advantage. To make sure you're fully informed about mobil keluarga ideal terbaik indonesia, keep reading.

"Kami secara umum sudah biasa akhirnya hanya bertanya, apa salah kami?Kami kebingungan. Apa salah kami?" ungkap Mubarik dengan wajah muram,saat ditemui di sela diskusi di The Wahid Institute, Jakarta, Senin (28/2/2011).

Mubarik mengatakan, selama ini umat Ahmadiyah tidak melakukan hal-hal yangmemicu masalah antarumat beragama, tetapi mengapa umat Ahmadiyahselalu diperlakukan dengan kekerasan dan mau dibubarkan."Seorang komisioner Komnas HAM, Pak Bilah (MM Billah) pernah melakukan penelitiansampai ke RT-RT tentang apakah umat Ahmadiyah pernah membuat masalah, ataumungkin mencuri ayam. Jawabannya tidak pernah sama sekali. Lalu kenapakami mau dibubarkan," ungkap Mubarik.

SK Gubernur Jatim 188/94/KPTS/013/2011 berisi beberapa poin. 1. Aktivitas jemaah Ahmadiyah di Jawa Timur dapat memicu ataumenyebabkan terganggunya keamanan dan ketertiban masyarakat Jatim.2.a. Melarang ajaran Ahmadiyah baik secara lisan, tulisan maupun melaluimedia elektronik.2.b. Melarang memasang papan nama organisasi Ahmadiyah di tempat umum.2.c. Melarang memasang papan nama pada masjid, mushala, lembagapendidikan dengan identitas jemaah Ahmadiyah Indonesia.2.d. Melarang penggunaan atribut Jamaah Ahmadiyah Indonesia dalam segalabentuknya.

Don't limit yourself by refusing to learn the details about mobil keluarga ideal terbaik indonesia. The more you know, the easier it will be to focus on what's important.

No comments:

Post a Comment