JAKARTA, KOMPAS.com - Pertumbuhan jumlah penduduk Indonesia pascaera reformasi menjadi kurang terkendali karena program keluarga berencana (KB) tidak berlanjut secara intensif. Untuk menghidupkan kembali program pengendalian jumlah penduduk, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengampanyekan program Generasi Berencana, atau disingkat sebagai Genre, bagi kaum muda. Agar kampanye Genre langsung menyentuh kaum muda, BKKBN menggandeng grup band Letto dan GIGI dalam "Festival Kreasi Seni Budaya Genre Nusantar a 2011". Selain kedua grup band tersebut, festival seni itu juga dimeriahkan oleh Mahagenta Orkestra dan tim kesenian dari 33 provinsi. "Kegiatan ini untuk menguatkan gema program BKKBN di masyarakat, terutama Genre," kata Kepala BKKBN Sugiri Syarief Kantor BKKBN . Semakin banyak informasi otentik tentang
Anda tahu, semakin banyak orang mungkin adalah untuk mempertimbangkan Anda ahli
. Baca terus untuk fakta
bahkan lebih yang Anda dapat berbagi.
Sugiri mengatakan, kegiatan seni budaya akan digelar Plaza Arsipel Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Juni 2011. Acara ini menjadi pendukung Hari Keluarga XVIII pada Juni yang puncaknya diselenggarakan 30 Juni 2011 di Kota Baru - Padalarang, Bandung Barat. "Melalui festival ini kita laksanakan revitalisasi program kependudukan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia," kata Sugiri.
Sugiri mengatakan, kegiatan seni budaya akan digelar Plaza Arsipel Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Juni 2011. Acara ini menjadi pendukung Hari Keluarga XVIII pada Juni yang puncaknya diselenggarakan 30 Juni 2011 di Kota Baru - Padalarang, Bandung Barat. "Melalui festival ini kita laksanakan revitalisasi program kependudukan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia," kata Sugiri.
No comments:
Post a Comment